Pakar AS Menonjolkan Faktor yang Membantu Perjanjian RCEP Berhasil
(VOVWORLD) - Kamar Dagang Amerika Serikat (AS), pada Senin (16/11), telah mengkhawatirkan bahwa negara ini akan tertinggal di belakang setelah 15 perekonomian Asia-Pasifik menandatangani Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Regional (RCEP), membentuk blok perdagangan bebas terbesar di dunia.
Kamar Perdagangan AS menyambut baik kepentingan-kepentingan yang diberikan RCEP dan mengatakan para eksportir, pekerja, dan petani AS perlu mendekati lebih mendalam ke pasar Asia. Wakil Ketua Kamar Dagang Myron Brilliant minta perhatian agar ekspor AS ke pasar Asia-Pasifik ditingkatkan dengan mantap dalam dekade-dekade terakhir, tetapi pangsa pasar perusahaan-perusahaan AS berkurang. Ia menekankan pentingnya pasar Asia-Pasifik, mengutip prakiraan laju pertumbuhan rata-rata lebih dari 5% pada tahun 2021 dan perluasan dari lapisan menengah.