(VOVworld) – Puluhan juta warga Pakistan, pada Sabtu (31 Oktober), ikut serta dalam pemungutan suara dalam pemilu daerah yang pertama selama satu dekade ini. Ini dianggap sebagai referendum terhadap Partai Liga Islam Pakistan (PMLN) yang berkuasa pimpinan Perdana Menteri (PM) Nawaz Sharif pada pertengahan masa bakti. Pemungutan-pemungutan suara akan berlangsung di 2 diantara 4 provinsi di Paksitan yaitu provinsi Punjab di Pakistan Tengah, dan provinsi Sindh di Paksitan Selatan. Dua provinsi sisanya telah mengadakan pemungutan suara pada beberapa bulan yang lalu.

Pemimpin oposisi Imran Khanda merebut kemenangan di provinsi Khyber Pakhtunkhwa, pada saat Partai yang berkuasa dan persekutuan-nya merebut kemenangan di provinsi Baluchistan Barat. Faksi oposisi berharap akan membina satu persekutuan yang lebih luas supaya bisa menantangi Partai PMLN dalam pemilu mendatang. Kalangan pengamat sedang meninjau secara ketat pemungutan suara di Punjab, provinsi yang paling berpenduduk dan paling kaya di Pakistan, tempat dimana PM Sharif merebut mayoritas suara dukungan.