Palestina mengumumkan rancangan Resolusi tentang meningkatkan status di PBB

(VOVworld) – Para diplomat Palestina pada Senin (26 November) mengumumkan satu rancangan Resolusi tentang meningkatkan status di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), pada latar belakang Amerika Serikat sekali lagi memberikan peringatan bahwa Palestina akan harus membayar dengan uang bantuan yang diberikan Amerika Serikat jika rancangan resolusi tersebut diesahkan.

Palestina mengumumkan rancangan Resolusi tentang meningkatkan status di PBB - ảnh 1

Ilustrasi
(Foto: vietnamplus.vn)

Rancangan Resolusi tersebut meminta kepada Majelis Umum PBB supaya mengakui Palestina sebagai satu negara pengamat di PBB, membentuk satu Negara Palestina dengan garis-garis perbatasan pada tahun 1967 dan ibukotanya ialah Jerussalem Timur, bersamaan itu mengimbau kepada Dewan Keamanan PBB supaya mempertimbangkan dengan iktikat baik” permintaan menjadi anggota penuh yang diajukan Palestina setahun yang lalu. Rancangan Resolusi ini juga menekankan perlunya memulihkan semua perundingan damai yang mengalami kemacetan sejak September 2010 setelah Israel menolak tuntutan Palestina tentang perpanjangan perintah penghentian sementara perluasan zona-zona pemukiman Yahudi di daerah-daerah yang diduduki Israel. Amerika Serikat dan Israel menolak permintaan Palestina di PBB dan menekankan bahwa mereka hanya melakukan perundingan langsung tentang satu traktat perdamaian yang bisa menciptakan perjanjian yang membantu terbentuknya Negara Palestina. Sementara itu, Palestina memberitahukan bahwa pada Kamis sore (29 November) ini, Majelis Umum PBB akan memberikan suara tentang satu rancangan Resolusi yang meminta peningkatan dari status maujud pengamat menjadi negara pengamat non-anggota PBB untuk Palestina, setelah Presiden Mahmoud Abbas membacakan pidato di depan organisasi multilateral yang terbesar di dunia dengan 193 negara anggota ini./.

Komentar

Yang lain