Palestina Protes Pembangunan 2.500 Rumah Permukiman Baru oleh Israel di Tepi Barat dan Yerusalem Timur
(VOVWORLD) - Juru bicara (Jubir) Pemerintah Palestina, Nabil Abu Rudeineh, pada Rabu (20 Januari) memprotes keputusan Israel tentang pembangunan 2.500 rumah permukiman baru di wilayah Palestina yang diduduki Israel.
Dalam satu pernyataan, ia memberitahukan Israel sedang “berlomba dengan waktu untuk menghapuskan semua prospek solusi Dua Negara”. Pernyataan tersebut menekankan : Keputusan Israel merintangi Pemerintah Amerika Serikat yang baru sementara Washington besar kemungkinan akan mempromosikan upaya kembali proses perdamaian Timur Tengah yang pernah tertunda.
Jubir Nabil Abu Rudeineh juga mengimbau Pemerintah AS pimpinan Presiden baru, Joe Biden untuk mengeluarkan langkah-langkah guna menentang pembangunan zona pemukiman baru yang dilaksanakan Israel di Tepi Barat dan Yerusalem Timur.
Dalam satu perkembangan yang terkait, Kementerian Luar Negeri Yordania dalam pernyataannya juga mengutuk pembangunan rumah-rumah permukiman baru tersebut.