Panglima IRGC berpartisipasi pada acara dengar pendapat di depan Parlemen tentang kasus pesawat terbang Ukraina yang ditembak jatuh
(VOVWORLD) - Pemimpin Koprs Garda Revolusi Islam Iran (IRGC), Hossein Salami, pada Minggu (12/1), berpartisipasi pada acara dengar pendapat di depan Parlemen, sehari setelah Iran mengakui tanggung jawab dalam menembak secara keliru pesawat terbang milik Maskapai Penerbangan Internasional Ukraina pada tanggal 8/1 ini.
Panglima IRGC, Hossein Salami (Foto: Twitter) |
Pada sidang tertutup ini, seperti halnya dengan pernyataan sebelumnya yang dikeluarkan oleh pasukan pertahanan udara Iran, Brigadir Jenderal Hossein Salami mengakui bahwa karena kekeliruan maka pesawat terbang tersebut telah “secara tidak sengaja” menjadi target satu rudal. Pemerintah Iran akan melaksanakan semua langkah yang perlu untuk melakukan investigasi, serta memaksa semua orang yang bersangkutan supaya memikul tanggung jawab.
Pemimpin banyak negara, khususnya Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau menyambut baik langkah Iran ini, tapi menyerukan satu investigasi yang menyeluruh dan trasparan. Sebelumnya, Presiden Iran, Hassan Rouhani telah melakukan pembicaraan telepon dengan Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau dan Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskiy, di antaranya menegaskan akan menyambut baik semua kerjasama internasional yang bersangkutan dengan kecelakaan tersebut.