(VOVworld) – Hari Raya Tahun Baru Tradisional Imlek 2015 (atau Hari Raya Tet) merupakan waktu klimak bagi Partai Komunis dan Negara Vietnam dalam menaruh perhatian, memikirkan kehidupan rakyat, khususnya orang-orang miskin, orang-orang yang berjasa terhadap revolusi dan keluarga yang mendapat kebijakan prioritas. Demikian penegasan Menteri Tenaga Kerja, Prajurit Penyandang Cacad dan Sosial Vietnam, Pham Thi Hai Chuyen dalam acara “Rakyat bertanya, Menteri menjawab” pada Minggu (25 Januari) ini.

Menteri Pham Thi Hai Chuyen mengatakan: “Bagi orang-orang yang berjasa terhadap revolusi, Presiden Negara telah memutuskan memberikan bingkisan Hari Raya Tet dalam dua taraf. Yang mendesak ini, Pemerintah memberikan pengarahan dan menugasi semua daerah supaya memeriksa dan mencatat semua obyek, memilah-milah dan menjamin supaya semua warga bisa menyongsong Hari Raya Tet. Justru oleh karena itu maka ada 2 taraf bantuan yaitu bantuan yang berupa uang dan kedua ialah bantuan yang berupa beras. Untuk melaksanakan hal ini, maka instansi urusan tenaga kerja telah menugasi semua daerah supaya memeriksa, memilah-milah obyek, membuat daftar dan melaporkan kepada pimpinan daerah untuk menentukan taraf bantuan. Di atas dasar itu, kami juga menggerakkan semua badan usaha dan dermawan untuk ikut serta pada program bantuan ini”.

Menteri Pham Thi Hai Chuyen memberitahukan bahwa menurut laporan dari semua daerah, situasi pemberian bonus Hari Raya Tet tahun 2015 naik 15% terbanding dengan tahun lalu. Dengan demikian, situasi umum dan tanggung jawab badan usaha terhadap para pekerjanya ditingkatkan./.