(VOVworld) - Kira-kira 20.000 orang Serbia, Minggu (27/3), telah ikut serta dalam satu pawai di Belgrade, Ibukota Serbia untuk memproses negara ini dekat dengan NATO.
Rombongan pawai meminta kepada Pemerintah supaya segera melakukan referendum mengenai masalah kerjasama dengan NATO. Pawai ini berlangsung pada latar belakang Presiden Serbnia, Tomislav Nikolic, pada 19/2 lalu, meratifikasi satu permufakatan antara Serbnia dan NATO yang bersangkutan dengan kebebasan mobilitas dan status kebebasan diplomatik dari semua perwakilan NATO di negara Balkan ini.