(VOVworld) – Demikian ditegaskan oleh Wakil Sekretaris Jendaeral (Sekjen) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Jan Eliasson pada pertemuan dengan kalangan pers di dalam dan luar negeri pada Jumat (6/5), di kota Ho Chi Minh.

Pada pertemuan ini, Jan Eliasson berbicara tentang aktivitas-aktivitas di Vietnam dari 3-6/5 dan khususnya menekankan peranan Vietnam dalam semua program target milenium dari PBB dan masalah perubahan iklim. Dua pihak juga mengeluarkan target-target perkembangan melenium baru yang berkesinambungan dengan tujuan memberikan kemakmuran kepada warga dan kestabilan Vietnam.

Tentang perubahan iklim, Wakil Sekjen PBB, Jan Eliasson memberitahukan telah langsung melakukan survei dan menyaksikan bencana kekeringan, keasinan dan kekurangan air tawar di provinsi Ben Tre (Vietnam Selatan), menyatakan simpati mendalam terhadap warga provinsi ini dalam menghadapi kesulitan-kesulitan yang ditimbulkan oleh perubahan iklim. Menilai Vietnam sebagai negara yang sangat aktif ikut serta dalam memecahkan semua masalah yang bersangkutan dengan pengaruh perubahan iklim, Jan Eliasson memberitahukan: “Dengan peranannya, setelah kujungan di Vietnam ini, saya akan berupaya mendorong semua bantuan kepada Vietnam untuk memecahkan kesulitan-kesulitan tersebut”.

Tentang masalah kekurangan air tawar di daerah dataran rendah sungai Mekong, Jan Eliasson menekankan bahwa semua negara perlu melakukan kerjasama erat dalam menggunakan sumber daya air sungai Mekong.