PBB, Israel dan Suriah sepakat untuk membuka lagi koridor Quneitra di Daerah Dataran Tinggi Golan
(VOVWORLD) - Duta Besar Amerika Serikat (AS) di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Nikki Haley, pada Jumat (12 Oktober), memberitahukan: PBB bersama dengan Pemerintah dua negara Israel dan Suriah sepakat untuk akan membuka lagi koridor Quneitra di Daerah Dataran Tinggi Gola pada tanggal 15 Oktober ini .
Menteri Pertahanan Israel. Avigdor Lieberman (tengah) berpidato dalam kunjunhgan-nya di koridor Quneitra, pada 27/9. (Foto: AFP/Kantor Berita Viet Nam) |
Dalam pernyataan-nya, Duta Besar Nikki Haley mengatakan pembukaan koridor Quneitra “akan membolehkan pasukan penjaga perdamaian PBB memperkuat upaya mencegah tindakan-tindakan permusuhan di Daerah Dataran Rendah Golan”. Menurut itu, AS berseru kepada Israel dan Suriah supaya menciptakan syarat yang kondusif dan menjamin keselamatan bagi pesukan penjaga perdamaian PBB. Perutusan Pengawasan atas penarikan mundur dari PBB (UNDOF) terdiri dari 1000 serdadu yang dibentuk pada tahun 1974 dengan tugas mengawasi garis gencatan senjata di Daerah Dataran Tinggi Gola yang dibagi menjadi kawasan yang diduduki oleh Israel dan kawasan yang dikontrol oleh Suriah. Namun aktivitas-aktivitas UNDOF telah terputus sejak tahun 2014 karena bentrokan di Suriah dan baru dipulihkan lagi pada bulan Agustus lalu.