PBB membatalkan undangan kepada Iran untuk menghadiri Konferensi Jenewa II tentang Suriah.

(VOVworld) - Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) telah menghapuskan undangan kepada Iran untuk menghadiri Konferensi perdamaian tentang Suriah (Konferensi Jenewa II) yang direncanakan  berlangsung pada hari Rabu (22 Januari) karena Iran menolak mendukung gagasan pembentukan satu Pemerintah transisi di Suriah. Ketika berbicara di depan jumpa pers, juru bicara  PBB, Martin Nesirky memberitahukan: Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBB, BanKi-moon telah menyatakan “keputusasaan yang mendalam” tentang  pernyataan-pernyataan Iran, yang diantaranya menolak  satu komunike bersama  yang telah dicapai oleh  semua negara adi kuasa  di dunia  pada Jenewa  I  pada bulan Juni 2012 untuk menghentikan  krisis di Suriah. 



PBB membatalkan undangan kepada Iran untuk menghadiri Konferensi Jenewa II tentang Suriah. - ảnh 1

Sekjen PBB Ban Ki-moon dan Presiden Iran Hassan Rohani. -
(Foto: vietnamplus.vn)


Segera setelah PBB  mengkonfirmasikan pembatalan udangan kepada Iran, Persekutuan Nasional Suriah (SNC) oposisi telah mengkonfirmasikan akan menghadiri Konferensi II. Dalam pernyataan resmi, SNC memberitahukan: Kekuatan ini memberikan apresiasi terhadap keputusan Sekjen PBB, Ban Ki-moon dan menegaskan  tujuan SNC  untuk menghadiri Jenewa II ialah mengusahakan satu solusi politik, dengan  mulai  membentuk satu Pemerintah transisi yang lengkap  dengan fungsi dan hak.

Juga pada hari yang sama,  sudah sejak menjelang  pertemuan tingkat Menteri di Montreux tentang Suriah, Dewan Nasional Suriah – kelompok oposisi  yang paling besar  di negara ini menyatakan  akan menarik diri dari SNC untuk memprotes  Konferensi tersebut. Kelompok oposisi tersebut mengatakan bahwa partisipasinya pada Konferensi Jenewa II adalah tidak menjaga “komitmen-nya” tentang tidak menghadiri  perundingan sampai saat Presiden Suriah, Bashar al-Assad  melepaskan kekuasaan./.

 

Komentar

Yang lain