PBB menganakan lagi sanksi terhadap kegiatan memberikan bantuan kemanusiaan kepada RDRK
(VOVWORLD) - Website Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB), pada Selasa (30/7), telah memuat berita bahwa DK PBB telah membebaskan sanksi dan membolehkan Perusahaan Konsultasi Agriconsulting Europe SA (AESA) di Italia mendukung keuangan untuk proyek-proyek bantuan kemanusiaan dan Kantor urusan Ketahanan Pangan dari Uni Eropa di Republik Demokrasi Rakyat Korea (RDRK).
AESA berencana memngeluarkan lebih dari 1 juta USD dari bulan Maret tahun 2019 sampai bulan Februari tahun 2020 untuk kegiatan cabang Kantor urusan Ketahanan Pangan di Pyong Yang yang terdiri dari biaya personalia.
Di samping itu, Republik Korea juga sedang mempercepat rencana bantuan pangan kepada RDRK pada bulan ini. Menurut itu, Republik Korea berencana akan memasok 50.000 ton beras bantuan kepada RDRK melalui Program Pangan Dunia (WFP) untuk memecahkan situasi kekurangan pangan dari negara tetangga ini. Menurut sumber-sumber berita pemerintah, para pejabat Seoul sedang melakukan perbahasan dengan wakil WFP tentang cara pengangkutan untuk bisa dikenakan lagi sanksis-sanksi terhadap kapal serta peralatan lain yang digunakan untuk menyerahkan barang.