(VOVworld) – Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) telah mengimbau supaya menyesuaikan kebijakan-kebijakan untuk menetapkan kembali perekonomian global yang sedang berada dalam perkembangan yang belum stabil. Bersamaan itu, PBB memperingatkan bahwa prosentase pertumbuhan yang rendah bersama dengan situasi penggangguran dan perkembangan yang tidak merata sedang menciptakan proteksionisme yang berbahaya.         



Laporan yang dikeluarkan pada Rabu (21/9), pada Konferensi PBB tentang Perdagangan dan Perkembangan (UNCTAD) menunjukkan: “Ekonomi dunia tahun 2016 sedang mengalami situasi yang tidak pasti”, dan diprakirakan pertumbuhan global akan turun dari 2,5% pada tahap 2014-2015 menjadi 2,3% pada tahun ini. Menurut laporan ini, para penyusun kebijakan di dunia sedang harus menghadapi kesulitan pada saat lingkungan investasi sangat suram, produktivitas rendah, perdagangan mengalami stagnasi, ketidakseimbangan meningkat dan utang publik tinggi. UNCTAD menganggap bahwa seiring dengan situasi keuangan yang mengalami kesulitan, banyak negara harus menerapkan paket “memperketat ikat pinggang” sejak krisis keuangan global pada tahun 2008 merupakan salah satu alasan yang membuat pulihnya ekonomi menjadi lebih lambat dari pada yang sudah-sudah. UNCTAD mengimbau kepada negara-negara tersebut supaya mempersempit lobang pajak dan menetapkan langkah-langkah serta ketentuan keuangan guna memacu lingkungan investasi yang berjangka panjang.