PBB Mengutuk Serangan terhadap Pasukan Penjaga Perdamaian di Mali
(VOVWORLD) - Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (Sekjen PBB), Antonio Guterres, pada Sabtu (16/1), mengutuk secara keras serangan terhadap iringan mobil pasukan penjaga perdamaian PBB di Mali pada Jumat (15/1) sehingga seorang serdadu Mesir tewas dan seorang lain menderita luka parah.
Misi PBB di Mali melakukan patroli di Gao, Mali (Foto: AFP/VNA) |
Juru bicara Sekjen PBB mengatakan bahwa Sekjen Guterres menyatakan belasungkawa yang mendalam kepada sanak keluarga serdadu yang tewas, serta warga dan Pemerintah Mesir, bersamana itu menginginkan agar serdadu yang terluka cepat sembuh.
Dalam pernyataannya, Sekjen Guterres menekankan bahwa serangan-serangan terkini yang dilakukan para pelaku yang belum diketahui namanya terhadap pasukan penjaga perdamaian “bisa merupakan kejahatan perang. PBB akan berupaya sekuat tenaga untuk membantu otoritas Mali menetapkan dan segera mengadili para pelaku serangan tersebut”. Ia menegaskan kembali solidaritas PBB dengan warga dan Pemerintah Mali.