PBB merasa cemas akan gelombang pengungsi di Suriah
(VOVWORLD) - Komisaris Tinggi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) tentang pengungsi (UNHCR), Jumat (11 Januari), memberitahukan bahwa ribuan warga Suriah menghadapi bahaya harus meninggalkan provinsi Dei-ez-Zor, tempat yang dianggap sebagai kota terakhir yang didududki oleh IS untuk mencari tempat perlindungan pada latar pasukan-pasukan di Suriah sedang memperkuat upaya-upaya mambasmi IS.
(Ilustrasi )Foto: internet) |
Juru bicara UNHCR, Andrej Mahecic memperingatkan bahwa pada bulan-bulan belakangan ini, baku tembak dan serangan udara di kawasan sebelah Timur dari Kota Hajin yang diduduki pasukan Demokrasi Suriah (SDF) yang mendapat bantuan AS dalam melawan IS telah memaksa ribuan warga harus mengungsi ke sebelah Utara. Ada kira-kira 25.000 warga yang telah harus meninggalkan rumahnya dalam waktu 6 bulan, terutama pada Desember 2018, ketika bentrokan bereskalasi secara sengit.