PBB Optimis Tentang Kemungkinan Perpanjangan Kesepakatan Ekspor Sereal Melalui Laut Hitam
(VOVWORLD) - Wakil Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (Sekjen PBB) urusan masalah-masalah kemanusiaan merangkap Koordinator urusan bantuan darurat, Martin Griffiths, pada Senin (10 Oktober), menganggap bahwa perlu memperpanjang satu tahun terhadap kesepakatan sereal dan pengangkutan pupuk kimia melalui Laut Hitam, yang direncanakan akan habis batas waktunya pada 22 November.
Kapal pengangkutan sereal Ukraina melewati Selat Bosphorus di Istanbul, Turki, pada 7/8/2022. (Foto: AFP/VNA) |
Ketika berbicara di depan kalangan pers di Jenewa, Swiss, Wakil Sekjen Martin Griffiths menegaskan, prioritas utama sekarang ialah distribusi amoniak, satu unsur pokok dalam pupuk nitrat, ke dunia. Dia juga menyatakan optimismenya bahwa kesepakatan ini akan diperpanjang, bersamaan dengan itu memberitahukan, para pejabat PBB sedang berupaya memperpanjang dan memperluas kesepakatan guna meningkatkan jumlah pupuk dan kapasitas pengangutan. Menurut rencana, Martin Griffiths dan Sekjen Konferensi PBB urusan perdagangan dan pembangunan (UNCTAD), Rebeca Grynspan akan datang ke Rusia untuk membahas masalah itu.