(VOVWORLD) - Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan (OCHA) pada 2 Desember mengumumkan laporan Ringkasan Bantuan Kemanusiaan Global, memperingatkan bahwa kebutuhan akan bantuan kemanusiaan meningkat tajam di seluruh dunia, pada saat pandemi COVID-19 terus berkecamuk, perubahan iklim dan konflik mendorong lebih banyak warga ke jurang kemiskinan.
Laporan tersebut memperkirakan bahwa sekitar 274 juta orang di seluruh dunia akan membutuhkan beberapa bentuk bantuan darurat pada tahun 2022, naik 17% dibandingkan tahun 2021, yang merupakan tahun rekor terkait jumlah warga yang membutuhkan bantuan. Menurut laporan tersebut, bantuan bagi 183 juta orang paling rentan di 63 negara pada tahun 2022 akan membutuhkan 41 miliar USD, naik dari 35 miliar yang dibutuhkan pada tahun 2021 atau dua kali lipat dari 4 tahun sebelumnya.