PBB Sambut Baik Rusia dan AS Perpanjang New START
(VOVWORLD) - Dalam pesan yang disampaikan pada Minggu (26 September) sehubungan dengan Hari Internasional untuk Penghapusan Total Senjata Nuklir, Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (Sekjen PBB), Antonio Guterres, menyambut baik keputusan Rusia dan Amerika Serikat (AS) tentang perpanjangan Traktat Pemangkasan Senjata Strategis (New START).
 Sekjen PBB, Antonio Guterres (Foto: Reuters) |
Sekjen PBB, Antonio Guterres, menekankan bahwa pada saat jumlah senjata nuklir sudah turun selama beberapa dekade ini, tetapi masih ada negara yang tengah memperbaiki gudang senjatanya. Itu adalah indikasi-indikasi yang mencemaskan akan satu perlombaan senjata baru. Keputusan Rusia dan AS tentang perpanjangan New START dan penyelenggaraan dialog strategis merupakan langkah-langkah yang patut disambut.
Sebelumnya, pada 4 Februari, AS memperpanjang lima tahun terhadap New START. Dengan keputusan ini, baik Rusia maupun AS resmi memperpanjang traktat satu-satunya yang masih ada tentang kontrol senjata nuklir antara dua negara. Traktat ini membatasi gudang senjata nuklir di masing-masing negara di tarap 1.550 hulu nuklir, 700 buah rudak balistik antar-benua dan 800 peluncur.