Pekan kerja terakhir Persidangan ke-9 MN Vietnam angkatan ke-13
(VOVworld) – Pada Senin (22 Juni), Persidangan ke-9 Majelis Nasional (MN) Vietnam angkatan ke-13 memulai pekan kerja terakhir dengan memberikan suara untuk mengesahkan Undang-Undang mengenai pemberlakuan naskah Undang-Undang, membahas Rancangan Undang-Undang (RUU) amandemen atas beberapa Kitab Undang-Undang mengenai Maritim Vietnam dan RUU mengenai Sumber Daya Alam dan Lingkungan Laut dan Pulau; UU mengenai Anggaran Keuangan Negara (amandemen); UU mengenai Keselamatan dan Sanitasi Kerja; UU mengenai Pemilihan anggota MN dan anggota Dewan rakyat. MN juga memberikan suara untuk mengesahkan Resolusi mengenai haluan membangun proyek Bandara Internasional Long Thanh; Resolusi mengenai Pengawasan spesialis dan Resolusi mengenai interpelasi dan jawaban interpelasi.
Persidangan ke-9, MN Vietnam angkatan ke-13
(Foto: baomoi.com)
Menurut program, pada 26 Juni ini, MN mengadakan sesi sidang penutupan.
Bersangkutan dengan poerisstiwa ini, pada persidangan ke-9 pada Senin (22 Juni), ketika membahas Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang Statistik (amandemen), mayoritas anggota Majelis Nasional (MN) Vietnam sepakat dengan perlunya merevisi UU tersebut guna mengatasi semua problematik dalam UU ini. Para anggota MN berpendapat bahwa ketentuan tentang statistik bukan milik negara menjamin hak kebebasan melakukan bisnis sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Dasar, memenuhi kebutuhan tentang informasi statistik yang mengabdi aktivitas produksi dan bisnis dari badan usaha serta kebutuhan organisasi dan perseorangan.
Sebelumnya, ketika membahas RUU revisi atas beberapa pasal dalam Kitab UU tentang Maritim Vietnam, para anggota MN sepakat dengan RUU ini guna mengembangkan peranan cabang maritim bagi pengembangan sosial-ekonomi dan integrasi internasional dari Vietnam pada periode baru; menciptakan terobosan yang mendasar dan terobosan, mendorong cabang maritim supaya berkembang sepadan dengan posisi dan prospeknya. Ibu Hoang Thi Hoa, anggota MN Vietnam provinsi Bac Giang, mengatakan: “
Saya meminta supaya revisi Kitab UU tentang Maritim kali ini sesuai dengan arah penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi baru untuk mengembangkan cabang maritim Vietnam. Negara perlu melakukan investasi, mengelola posisi-posisi pelabuhan laut yang punya posisi penting dan bidang-bidang yang bersangkutan dengan keamanan, keselamatan maritim atau cabang-cabang pasar yang tidak mendapat modal investasi dari badan usaha. Bersamaan itu, konektivitas daerah di seluruh negeri dan antar perhubungan laut domestik, jalan kereta api, jalan udara guna mengembangkan semaksimal mungkin keunggulan cabang maritim Vietnam guna mengabdi secara berhasil-guna pengembangan ekonomi, menjaga secara mantap kedaulatan dan kerjasama internasional pada periode sekarang”.
Juga pada hari yang sama, MN mengesahkan Resolusi tentang pelaksanaan kebijakan mendapat asuransi sosial satu kali bagi pekerja setelah setahun berhenti bekerja dan UU tentang Pemberlakuan Naskah-Naskah Peraturan Pelaksanaan UU./.