(VOVworld) - Atas undangan Presiden Hungaria, Ader Janos dan Istri, Presiden Vietnam, Truong Tan Sang dan Istri beserta delegasi tingkat tinggi Vietnam melakukan kunjungan kenegaraan di Hungaria dari 15-17 September. Pada Senin siang (16 September) menurut  waktu lokal,  setelah upacara penyambutan diadakan dengan khidmat  di Istana Presiden, Presiden Vietnam, Truong Tan Sang dan Presiden Ader Janos mengadakan pembicaraan. Dua pihak membahas dan menyetujui orientasi-orientasi besar, langkah-langkah kongkrit untuk memanfaatkan secara  efektif  potensi dan keunggulan yang dimiliki oleh dua pihak untuk meningkatkan hubungan kerjasama antara dua negara, khususnya kerjasama di bidang-bidang pertanian, pendidikan-pelatihan, perdagangan, investasi ke satu ketinggian baru. Dua pihak juga berbahas tentang beberapa masalah internasional dan regional yang menjadi minat bersama  serta sepakat akan terus melakukan koordinasi di beberapa organisasi dan forum internasional.

Dalam kerangka kunjungan ini, Presiden Truong Tan Sang dan Presiden Ader Janos menyaksikan upacarapenandatanganan beberapa naskah kerjasama seperti Permufakatan Kerjasama pendidikan, pengkajian dan teknik dalam menggunakan energi atom demi tujuan damai; Rencana kerjasama kebudayaan tahapan 2014 -2016; Permufakatan kerjasama antara Pemerintah Vietnam dan Pemerintah Hungaria di bidang pengelolaan air  bersih dan Naskah MoU  kerjasama antara kota  Hanoi dan  kota Budapest.

Pada Senin sore (16 September),  Presiden Truong Tan Sang telah mengadakan  pertemuan-pertemuan dengan Perdana Menteri (PM) Hungaria Viktor Oran dan Ketua Parlemen Laszlo Kover.

Pada semua pertemuan ini, dua pihak menganggap bahwa Vietnam dan Hungaria, meskipun terletak jauh secara geografis, tapi setiap pihak memiliki keunggulan untuk saling melengkapi. PM  Hungaria Viktor Orban dan Ketua Parlemen  Laszolo Kover menekankan makna pentingnya temu pertukaran kebudayaan, kerjasama kemanusiaan serta memberikan apresiasi  terhadap komunitas  yang terdiri dari 4000  orang  Vietnam yang sedang tinggal dan bekerja di Hungaria.

Juga pada Senin sore, Presiden Truong Tan Sang juga menerima Asosiasi Persahabatan Hungaria- Vietnam beserta para veteran perang yang pernah ikut serta dalam semua Komite Pengawasan Perjanjian Perdamaian Paris tentang Vietnam dulu.

           Sehubungan dengan kunjungan tersebut, dua pihak telah mengeluarkan  Pernyataan Bersama yang antara lain menegaskan: Dua pihak sepakat akan terus memperluas dan memperdalam  lebih lanjut lagi hubungan kerjasama, bekomitmen akan memperkuat pertukaran pengalaman, melakukan koordinasi tentang politik, kerjasama yang lebih erat di semua forum regional dan internasional. Dua pihak  punya pandangan bersama  bahwa semua sengketa  antar-negara harus ditanngani dengan langkah-langkah damai, sesuai degan hukum dan kebiasaan internasional. Dua pemimpin sepakat perlu mendorong kuat kerjasama ekonomi untuk memanfaatkan secara efektif potensi dan keunggulan yang dimiliki masing-masing negara. Dua pihak  menekankan makna pentingnya Komite Gabungan tentang kerjasama ekonomi  Vietnam-Hungaria, menganggapnya sebagai meksnisme kerjasama penting antara dua negara untuk mendorong hubungan ekonomi, perdagangan, ilmu pengetahuan-teknik, pendidikan-pelatihan.

          Dua pihak sepakat dengan cepat  mendorong  dan melaksanakan  secara efektif semua proyek kerjasama ODA Vietnam-Hungaria, berharap akan mendorong kerjasama di bidang pertanian,  khususnya dalam mengelola sumber air, pengadaan air bersih dan penanganan air limbah.

          Dua pihak  sepakat  menganggap bahwa  kerjasama  di bidang  energi nuklir,  pengelolaan air, kesehatan, pendidikan dan pertanian akan menjadi salah satu diantara  beberapa titik berat baru dalam hubungan ekonomi bilateral dalam waktu mendatang.

Dalam kerangka kunjungan itu, pada Selasa sore ( 17 September), ( menurut WIB), Presiden VN, Truong Tan Sang menghadiri dan membacakan pidato di depan Forum badan-usaha Vietnam- Hungaria. Beliau menegaskan bahwa dalam haluan perkembangan dan integrasi, Vietnam menghargai kerjasama dengan sahabat- sahabat tradisional, diantaranya ada Hungaria. Presiden Truong Tan Sang mengatakan: “ Saya berkomitmen bahwa Vietnam selalu membuka lebar pintu untuk menyambut para investor Hungaria  datang melakukan usaha di Vietnam. Kami juga berkomitmen menciptakan lingkungan  yang longgar dan kondusif  bagi para investor Hungaria melakukan usaha dan bisnis  yang semakin efektif. Dalam proses itu, kalau ada problematik, kami  bersedia mendengar dan menyesuaikan kebijakan supaya  lebih sesuai untuk menciptakan syarat yang  paling kondusif bagi para investor Hungaria melakukan usaha secara efektif di Vietnam".”.

Dalam pidato penyambutan  Forum badan-usaha Vietnam- Hungaria, Deputi Perdana Menteri Hungaria Navracsics Torbo memberitahukan bahwa Hungaria dengan khusus menghargai pengembangan hubungan ekonomi dan perdagangan dengan negara- negara sahabat tradisional , diantaranya ada Vietnam, negara yang sedang mengalami perkembangan cepat dan memainkan peranan penting di kawasan ASEAN.

  Di Forum ini, dua fihak menandatangani 3 naskah kerjasama yalah Permufakatan kerjasama antara Kamar Dagang dan Industri dua negara; Permufakatan kerjasama antara Sekolah Industri Vietnam- Hungaria dengan Institut Ekonomi dan Teknologi Budapest dan Naskah  kerjasama tentang penanganan dan pemasokan air bersih antara Pusat  pengadaan air bersih pedesaan  Vietnam dan  Perusahaan sistem pengadaan  air Hungaria./.