Pembukaan Konferensi ke-19 tentang perubahan iklim PBB .
(VOVworld) - Pada Senin, (11 November), Konferensi ke-19 tentang perubahan iklim Perserikatan Bangsa-Bangsa (COP-19) telah dibuka di Warsawa, ibukota Polandia dan mengesahkan seruan yang isinya mencapai satu perufakatan baru untuk mengurangi volume emisi gas rumah kaca, sehingga menimbulkan gejala perubahan iklim.
Para hadiri Konferensi tersebut mengheningkan para korban supra tauphan Haiyan
(Foto: monre.gov.vn)
Ketika berbicara didepan acara pembukaan konferensi ini, Sekretaris Koordinator Konvensi PBB tentang perubahan iklim (UNFCC), Ibu Christina Figueres menegaskan bahwa dunia telah bersedia dan sedang bertindak secara kuat untuk melindungi lingkungan hidup di sekitarnya, demi keamangan, energi, ekonomi dan manajemen. Dia juga menekankan: Beberapa bidang penting yang perlu dicapai oleh COP-19 seperti mengkonfirmasikan sumber keuangn untuk membantu seluruh dunia menuju ke proses perkembangan yang sedikit bergantung pada sumber energi fosir dan membuat mekanisme membantu kawasan-kawasan dengan jumlah penduduk yang menderita resiko tinggi akibat perubahan iklim.
Ketika menghadiri Konferensi yang berlangsung selama dua pekan ini, banyak delegasi yang datang dari 195 negara peserta UNFCC berfokus melakukan perundingan untuk mengesahkan satu perjanjian global baru yang disponsori PBB tentang perubahan iklim untuk mulai dilaksanakan dari tahun 2020./.