(VOVworld) – Kabinet Perdana Menteri (PM) Jepang, Shinzo Abe, Rabu (2/8), telah mengesahkan kebijakan ekonomi baru dengan paket perangsangan sebesar lebih dari 28 triliun Yen (sama dengan 274 miliar dolar Amerika Serikat) untuk meningkatkan laju “investasi menuju ke masa depan”.
Pemerintah Jepang mengesahkan paket perangsangan ekonomi
(Foto : Kantor berita Vietnam/VNA)
Pemerintah Jepang memprakirakan bahwa dengan paket tersebut, GDP negara ini akan meningkat 1,3% pada latar belakang ekonomi domestik sedang menghadapi situasi konsumtif dan investasi swasta sedang mengalami penurunan drastis, ekonomi dunia mengalami pertumbuhan lambat dan penuh resiko.
Menurut rencana, dana 10,7 triliun Yen dalam paket ini akan digunakan bagi infrastruktur, dana 10,7 trilun Yen membantu badan-badan usaha kecil dan menengah menghadapi resiko keuangan ketika Inggris meninggalkan Uni Eropa dan dana 3 triliun Yen digunakan untuk membantu memulihkan daerah yang terkena bencana alam diantaranya ada Kumamoto dan berbagai propinsi di Jepang Timur Laut. Di samping itu, dana 3,5 triliun Yen akan digunakan bagi anak-anak, dan orang yang berpendapatan rendah dan memberikan beasiswa.
Direncanakan, rancangan anggaran keuangan ini akan disampaikan ke sidang darurat Parlemen Jepang pada pertengahan September mendatang.