Pemerintah Myanmar Tuduh San Suu Kyi Lakukan Kecurangan Dalam Pemilihan

(VOVWORLD) - Media Myanmar pada tanggal 16 November memberitakan bahwa Komite Pemilihan Persekutuan di negara ini telah mengajukan 16 orang ke pengadilan termasuk pemimpin Aung San Suu Kyi, Presiden U Win Myint karena terkait dengan tuduhan melakukan kecurangan dalam pemilihan pada tahun 2020. Di samping itu, Y Hla Thein, Mantan Ketua Komite Pemilihan juga berada dalam daftar tersebut.

Aung San Suu Kyi yang pernah mendapat Penghargaan Nobel Perdamaian ditangkap pada tanggal 01 Februari 2021 ketika tentara melakukan kudeta untuk menggulingkan pemerintah sipil  di mana dia menjadi penasehat negara. Dia sedang menghadapi 11 tuduhan pidana, termasuk dua tuduhan tentang korupsi dan satu tuduhan melanggar Undang-Undang mengenai Rahasia Negara.

Dia sedang menghadapi sidang pengadilan tertutup. Pemerintah militer di Myanmar tidak membolehkan Utusan Khusus ASEAN mendekati Ibu Aung San Suu Kyi. Para jurnalis juga tidak dibolehkan berpartisipasi pada prosedur-prosedur pengadilan di Mahkamah dan Pemerintah juga tidak membolehkan kelompok pengacara Suu Kyi mendekati media.

Komentar

Yang lain