( VOVworld) – Kamis 15 Maret, menurut waktu lokal, Amerika Serikat (AS) Barack Obama telah menerima Perdana Menteri ( PM) Inggris David Cameron di Gedung Putih.
Presidden AS Barack Obama.
( Foto:pda.vietbao.vn)
Ketika berbicara di depan jumpa pers bersama, Presiden AS dan PM Inggris menegaskan kembali komitmen terhadap peta jalan dan tugas dua negara masing-masing di Afghanistan. Dua pemimpin AS dan Inggris juga berbagi pandangan bersama tentang situasi di Suriah, program nuklir Iran dan masalah memulihkan ekonomi dunia. Tentang masalah Afghhanistan, Presiden Barack Obama beranggapan bahwa pembunuhan penduduk sipil Afghanistan oleh serdadu AS pada akhir pekan lalu telah membuat situasi tegang bereskalasi dan merupakan hal yang memperlihatkan bahwa pada waktu mendatang masih ada banyak kesulitan, akan tetapi Presiden Barack Obama juga menilai bahwa AS dan NATO telah mencapai prestasi dalam menyerang pasukan Al Qaeda dan Taliban, bersamana itu menegaskan bahwa AS akan menyerahkan semua tugas menjamin keamanan kepada kekuatan Afghanistan pada tahun 2014. Dia mengatakan bahwa «
Kami akan mengakhiri tugas di Afghanistan dan kami akan menjalankan-nya secara bertanggung jawab. Pasukan Aliansi NATO akan mempertahankan komitmen berjangka panjang di Afgganistan supaya negara ini akan tidak menjadi satu Surga bagi pasukan Al Qaeda. Saya percaya bahwa kami bisa membawa Afghanistan pada posisi yang dimana mereka bisa menjamin keamanan untuk diri sendiri » .
Tentang situasi di Suriah, Presiden AS Barack Obama dan PM Inggris David Cameron semuanya mengatakan bahwa Inggris dan AS sedang mencari cara untuk membantu rakyat Suriah, akan tetapi masalah memasok senjata kepada pasukan oposisi bisa mendatangkan satu perang saudara dan akan menimbulkan banyak pengorbanan terhadap penduduk sipil./.