Dalam telegram ucapan selamat, Presiden Federasi Rusia, Vladimir Putin percaya bahwa dengan martabat sebagai Presiden, Bapak Vo Van Thuong akan turut memperkokoh lebih lanjut hubungan kemitraan strategis yang komprehensif Vietnam-Rusia.

Ketua Komisi Urusan Kenegaraan Republik Demokratik Rakyat Korea, Kim Jong Un menekankan, terpilihnya Bapak Vo Van Thuong menjadi Presiden Vietnam menunjukkan kepercayaan yang tinggi dari Partai Komunis Vietnam dan seluruh rakyat Vietnam. Ia menegaskan, hubungan persahabatan tradisional antara dua Partai dan dua Negara akan terus berkembang lebih kuat lagi pada waktu mendatang.

Dalam telegram ucapan selamat, Perdana Menteri Jepang, Kishida Fumio percaya bahwa Presiden Vo Van Thuong akan turut memperdalam lebih lanjut hubungan dua negara, ingin membawa hubungan dua negara ke level baru.

Sementara itu, Presiden Italia, Sergio Mattarella memuji persahabatan dan kerja sama antara dua negara dalam konteks peringatan HUT ke-50 penggalangan hubungan diplomatik Vietnam-Italia (1973-2023).

Presiden Mongolia, Ukhnaagiin Khürelsükh juga mengirimkan telegram ucapan selamat kepada Presiden Vietnam, Vo Van Thuong.