(VOVworld) - Kantor Berita AFP, Sabtu (26/11), mengutip kata-kata Presiden Venezuela, Nicolas Maduro di jaringan sosial “Twitter” yang memberitahukan: “Kami akan terus melestarikan pusaka Beliau (Fidel Castro), menjunjung tinggi panji kemerdekaan”.




Sementara itu, Perdana Menteri (PM) India, Narenda Modi telah “mengirim ucapcan belasungkawa yang mendalam” kepada rakyat Kuba.

Presiden Meksiko, Enrique Pena Nieto juga menyatakan belasungkawa atas wafatnya Fidel Castro - seorang tokoh yang dianggap sebagai lambang abad ke-20 dan merupakan seorang teman dekat Meksiko.

Pemerintah Spanyol, dalam satu pernyataan, telah menyatakan ucapan belasungkawa atas wafatnya pemimpin revolusi Kuba, Fidel Castro. Pernyataan tersebut mendeskripsikan Fidel Castro sebagai seorang yang punya pengaruh besar di seluruh kawasan Amerika Latin. Beliau juga merupakan seorang yang selalu berupaya mempertahankan konektivitas erat dengan Spanyol.

Presiden Ekuador, Rafael Correa menyampaikan ucapan belasungkawa yang mendalam kepada rakyat Kuba ketika kehilangan seorang besar.

Atas wafatnya Pemimpin revolusi Kuba, Ayatollah Seyed Ali Khamenei dari Iran telah menyatakan kekaguman terhadap Fidel Castro-seorang dengan karakter-nya telah meraih keseluruhan kepercayaan rakyat Kuba.

Ketika menerima berita bahwa Fidel Castro Ruz, mantan Sekretaris Pertama Komite Sentral Partai Komunis Kuba, mantan Ketua Dewan Negara dan Dewan Menteri Republik Kuba, Pemimpin rakyat Kuba sesaudara, telah wafat pada Jumat malam (25/11), menurut waktu La Habana atau Sabtu siang (26/11), waktu WIB, dalam usia 90 tahun, pada hari yang sama, Komite Sentral Partai Komunis Vietnam, Presiden Vietnam, Pemerintah dan Komite Tetap Majelis Nasional Vietnam telah mengirm tilgram ucapan belasungkawa kepada Komite Sentral Partai Komunis Kuba, Dewan Negara, Pemerintah dan Parlemen Pemerintah rakyat Republik Kuba.

Tilgram ini  antara lain menegaskan bahwa kehidupan yang murni dan usaha yang kekal abadi dari pemimpin Fidel Castro Ruz akan hidup untuk selama-lamanya dalam usaha revolusioner yang cemerlang dari rakyat Kuba dan bangsa-bangsa yang sedang berusaha keras untuk membangun satu dunia yang adil, berbudaya, demokratis, makmur dan berbahagia.

Pada hari yang sama, Deputi Perdana Menteri, Menteri Luar Negeri Vietnam, Pham Binh Minh juga mengirimkan tilgram belasungkawa kepada Menteri Luar Negeri Kuba, Bruno Rodriguez Parrilla.