(VOVworld) – Dalam pernyataan yang dikeluarkan pada Senin (2 Juni), Asosiasi Petani Vietnam menunjukan bahwa tindakan Tiongkok telah melanggar secara serius kedaulatan, hak kedaulatan dan hak yurisdiksi terhadap zona ekonomi eksklusif dan landas kontinen Vietnam, merupakan pelanggaran yang amat serius terhadap Hukum Internasional, Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang Hukum Laut - tahun 1982, Deklarasi tentang Perilaku dari para pihak di Laur Timur (DOC) dimana Tiongkok merupakan satu fihak yang ikut menandatanganinya.


Tindakan yang amat berbahaya ini telah dan sedang langsung mengancam perdamaian, kestabilan, keselamatan maritim di Laut Timur dan kehidupan kaum nelayan Vietnam, bertentangan dengan semua permufakatan yang sudah dicapai oleh pemimpin senior dua negara dan menimbulkan kerugian mendalam terhadap persahabatan antara rakyat dua negeri, khususnya kaum petani dua negeri Vietnam dan Tiongkok, serta kepercayaan yang sudah  dan sedang berupaya dipupuk dua negara.

Asosiasi Petani Vietnam dan seluruh kader, anggota Asosiasi, petani merasa  sangat gusar dan dengan keras mengutuk tindakan salah dan berbahaya tersebut dari Tiongkok, menuntut kepada Tiongkok supaya menarik anjungan pengeboran minyak Haiyang Shiyou 981 secara tidak sah oleh Tiongkok ke luar dari  zona ekonomi eksklusif dan landas kontinen Vietnam, menghentikan semua tindakan ilegal dan perilaku yang tanpa perikemanusiaan terhadap para nelayan Vietnam di Laut Timur dan tidak mengulangi tindakan-tindakan serupa pada waktu mendatang.

Asosiasi Petani Vietnam mendukung kuat semua upaya yang dijalankan Pemerintah dan pasukan- pasukan pelaksana  hukum Vietnam dalam membela kedaulatan yang sah dari Vietnam dengan langkah -langkah damai, sesuai dengan hukum internasional, menyerukan kepada kaum nelayan Vietnam supaya sepenuh hati berupaya, dengan gigih merapati laut, turut membela kedaulatan dan kepentingan negara./.