(VOVworld) – Demikian ditegaskan Direktur Jenderal WTO, Reberto Azevedo ketika menilai upaya yang dilakukan Vietnam dalam proses integrasi internasional dan liberalisasi perdagangan ketika menjawab interviu kalangan pers sebelum kunjungannya ke Vietnam, 14-15/4 ini. Dia menekankan bahwa Vietnam telah mencapai banyak kemajuan yang signifikan, termasuk bidang ekonomi dan sosial.

Jutaan orang Vietnam telah lepas dari kelaparan dan kemiskinan, Vietnam telah menjadi salah satu negara eksportir hasil agrisbisnis papan atas di dunia, satu destinasi yang atraktif terhadap para investor di Asia. Perekonomian Vietnam sedang memainkan peranan di kawasan dan di dunia. Roberto Azevedo memberitahukan bahwa dalam kunjungannya di Vietnam kali ini, dia akan bertemu dengan para pemimpin Pemerintah, wakil para badan usaha, para peneliti dan mempelajari apa yang WTO bisa membantu Vietnam dalam proses perkembangan. Dia menegaskan bahwa sejak masuk WTO pada tahun 2007, Vietnam telah menjalankan beberapa langkah memodernisasikan perekonomian, menciptakan lingkungan bisnis yang atraktif dan lebih kondusif.

Vietnam telah mengembangkan satu jaringan perjanjian-perjanjian perdagangan dan masuk beberapa perjanjian di kawasan seperti Perjanjian Kemitraan Trans Pasifik (TPP) dan semua upaya Vietnam itu telah dibalas secara pantas. Juga menurut dia, WTO dan Vietnam perlu terus melakukan lebih banyak dialog untuk berbagi rencana-rencana Vietnam untuk masa depan, tentang apa yang bisa WTO lakukan untuk membantu Vietnam melaksanakan semua rencana itu.