Berbagai negara kecuali Tiongkok yang punya jumlah orang yang terinfeksi Covid-19 tinggi (Foto: VNA)

Menurut laporan NHC terkini, pada Rabu (11/3), Tiongkok Daratan mencatat 11 orang lagi yang meninggal dan 15 orang yang baru terinfeksi Covid-19, turun terbanding dengan 24 orang pada sehai sebelumnya.

Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Tedros Adhanom Ghebreyesus menegaskan bahwa wabah Covid-19 merupakan pandemi yang bisa terkendali kalau semua negara memperkuat langkah-langkah menghadapi.

Meski begitu, dalam kenyataan, jumlah orang yang terinfeksi dan meninggal tidak henti-hentinya meningkat cepat di seluruh dunia. Hingga Kamis malam (12/3), jumlah orang yang terinfeksi SARS-CoV-2 di seluruh dunia telah mencapai 129.641 orang dan ada 4.749 orang yang meninggal. Wabah tersebut telah muncul dan menular di 125 negara dan teritori.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Republik Korea (KCDC), pada Kamis (12/3), memberitahukan bahwa jumlah orang yang terinfeksi SARS-CoV-2 di negara ini bertambah 114 orang menjadi 7.869 orang, jumlah orang yang meninggal bertambah 6 orang menjadi 66 orang, pada saat jumlah orang yang sembuh mencapai 333 orang.

Terhitung sampai dengan Kamis sore (12/3), di Jepang ada 23 orang yang meninggal karena wabah Covid-19 dan 1.337 orang yang terinfeksi penyakit ini, di antaranya ada 696 orang di kapal pesiar Diamond Princess.

Pada hari yang sama, Kementerian Kesehatan Iran memberitahukan bahwa negara ini mencatat lagi 75 orang yang meninggal karena wabah Covid-19 selama waktu 24 jam ini, meningkatkan jumlah orang yang meninggal karena virus SARS-CoV-2 di negara ini menjadi 429 orang.

Jumlah orang yang baru terinfeksi SARS-CoV-2 di Italia, pusat wabah di Eropa bertambah 2.300 orang lebih, meningkatkan jumlah orang yang terinfeksi menjadi 12.462 orang. Jumlah orang yang meninggal bertambah 196 orang menjadi 827 orang.