(VOVworld) – Sehubungan dengan Upacara Waisak tahun 2016 atau tahun ke- 2560 menurut kalander Buddha, Ketua Pengurus Besar Front Tanah Air Vietnam, Nguyen Thien Nhan, Selasa pagi (17/5), mengunjungi dan mengucapkan selamat kepada Dewan Eksekutif Sangha Buddha Vietnam.


Pada pertemuan ini, Bapak Nguyen Thien Nhan menegaskan: selama sepanjang sejarah Tanah Air, agama Buddha selalu berjalan seperjalanan dengan bangsa, turut menciptakan tradisi patriotisme dari bangsa Vietnam. Selama ini, ada banyak pendeta yang ikut serta dalam Majelis Nasional, turut membawa suara kaum biksu-biksuni dan umat Buddhis di seluruh negeri kepada Majelis Nasional. Perkembangan yang kuat dari agama Buddha merupakan bukti jelas tentang kebebasan beragama di Vietnam. Beliau menunjukkan: Vietnam sedang menghadapi situasi kekeringan dan kenaikan permukaan air laut, Sangha Buddha Vietnam merupakan salah satu organisasi pertama yang berkoordinasi dengan Front Tanah Air Vietnam beserta 39 organisasi agama lain membuat program melindungi lingkungan hidup dan menghadapi perubahan iklim.

Pada fihaknya, Pendeta Thich Thanh Nhieu, Wakil Ketua Dewan Eksekutif Sangha Buddha Vietnam menegaskan bahwa para pendeta beserta seluruh biksu-biksuni dan umat Buddhis Vietnam dalam dan luar negeri akan selalu bersatu dan berkaitan, terus mempertahankan dan mengembangkan tradisi yang baik dari agama Buddha Vietnam dalam periode baru, ikut membangun dan membela Tanah Air, membela lingkungan hidup dan menghadapi perubahan iklim, mengembangkan kekuatan persatuan besar nasional demi tujuan negaranya kuat, rakyatnya makmur, demokratis, adil dan berbudaya.