Perlu terus mengembangkan peranan agama dalam merawat kesehatan rakyat
(VOVWORLD) - Konferensi nasional memuji dan mengembangkan peranan agama dalam merawat kesehatan, memeriksa dan mengobati kaum miskin, kaum difabel dan para pengidap HIV/AIDS telah diadakan pada Sabtu pagi (19 Januari), di Kota Ho Chi Minh, Vietnam Selatan.
Ilustrasi (Foto: daidoanket.vn) |
Menurut laporan-laporan yang disampaikan di konferensi ini, sampai sekarang, di seluruh negeri ada lebih dari 60.000 basis medis dari berbagai organisasi, perseorangan agama, di antaranya termasuk basis medis spesialis dan basis medis tradisional di Kota Ho Chi Minh dan banyak provinsi dan kota di seluruh Vietnam. Pada tahun 2018, diprakirakan ada lebih dari 710 ribu orang yang mendapat pemeriksaan dan pengobatan penyakit, perawatan kesehatan dan pemberikan obat gratis. Selain itu, dengan partisipasi berbagai organisasi agama, sejak tahun 2015 sampai sekarang, telah mengerahkan lebih dari 2.000 orang yang mendaftarkan akan menyumbangkan organ tubuh setelah meninggal atau mati otak, khususnya, ada lebih dari 220 orang yang mendaftakan akan menyumbangkan organ tubuh yang adalah para biksu-biksuni, pastor atau pemuka agama.
Dari kenyataan aktivitas selama ini, Pengurus Besar Front Tanah Air Vietnam telah merekomendasikan kepada Partai Komunis dan Negara Vietnam supaya terus memperhatikan, membimbing dan memperhebat haluan dan kebijakan sosial, memberikan prioritas kepada basis-basis medis kemanusiaan pada umumnya dan berbagai organisasi agama pada khususnya.