Pers Prancis: Vietnam Dapat Menjadi Jembatan Penting Antara Asia-Eropa
(VOVWORLD) - Dari tanggal 3 hingga 5 November, Perdana Menteri (PM) Pham Minh Chinh melakukan kunjungan resmi ke Republik Prancis. Kunjungan tersebut mendapat perhatian dari banyak surat kabar besar di Prancis.
"Vietnam ingin menegaskan perannya sebagai perantara di kawasan Indo-Pasifik" adalah judul artikel di harian "Humanité" (Kemanusiaan) Partai Komunis Prancis. Menurut artikel tersebut, kunjungan PM Pham Minh Chinh di satu sisi menyampaikan pesan bahwa Vietnam siap membuka kembali perekonomian setelah pandemi COVID-19, di sisi lain memilih Prancis sebagai kunjungan resmi pertama dengan program kerja yang padat dengan perusahaan dan kelompok ekonomi terkemuka Prancis, menunjukkan kebijakan "seimbang" Vietnam dalam politik dan ekonomi.
Artikel yang berjudul: "Vietnam ingin menegaskan perannya sebagai perantara di kawasan Indo-Pasifik" adalah judul artikel di harian "Humanité" (Kemanusiaan) Partai Komunis Prancis. Foto: Manh Ha- VOV di Perancis |
Harian ekonomi "La Tribune" mengatakan bahwa kunjungan PM Pham Minh Chinh akan membuka peluang besar untuk perdagangan. Penguatan kerja sama ekonomi dengan Prancis akan membantu Vietnam mendapatkan akses yang lebih dalam ke pasar Eropa, terutama untuk produk pertanian dan perikanan seperti beras, kopi, dan udang. Sementara itu, menurut surat kabar elektronik "Triloguenews", Vietnam semakin menegaskan posisinya di kancah internasional, mengikuti arah multilateralisasi dan diversifikasi.