Acara penutupan Persidangan ke-6, MN Vietnam angkatan XV

Pada Persidangan ke-6, MN telah mengesahkan 7 Rancangan Undang-Undang (RUU), antara lain: UU mengenai Bisnis Properti (amandemen); UU mengenai Perumahan (amandemen); UU mengenai Sumber Daya Air (amandemen), UU mengenai Telekomunikasi (amandemen); UU mengenai Pengelolaan dan Perlindungan Bangunan Pertahanan dan Zona Militer; UU mengenai Pasukan Peserta Penjagaan Keamanan dan Ketertiban di Basis; UU mengenai Kartu Tanda Penduduk. 

MN juga memberikan pendapat terhadap 8 RUU lainnya dan mengesahkan Resolusi mengenai pelaksanaan percobaan beberapa mekanisme dan kebijakan dalam mengatasi problematik yang ditentukan dalam beberapa UU terkait dengan investasi dan pembangunan proyek bangunan lalu lintas jalan darat. MN juga menyediakan waktu 2,5 hari untuk melakukan interpelasi dan jawaban interpelasi; bersamaan dengan itu mengambil suara kepercayaan terhadap 44 jabatan yang dipilih atau disahkan MN. MN juga mempelajari dan memberikan pendapat terhadap beberapa isi terkait dengan masalah-masalah sosial-ekonomi, APBN dan banyak masalah penting lainnya. 

Ketika berbicara pada acara penutupan tersebut, Ketua MN Vuong Dinh Hue menegaskan bahwa pada persidangan kali ini, MN telah menyelesaikan semua isi yang ditetapkan dengan persentase dukungan yang sangat tinggi.

Ketua MN Vuong Dinh Hue berbicara pada acara tersebut (Foto: quochoi.vn)

Menurut prakiraan, pada waktu mendatang, ekonomi dunia pada khususnya dan situasi internasional pada umumnya mungkin akan terus mengalami perkembangan rumit dan di luar dugaan. Di dalam negeri, selain kesempatan dan kemudahan, tanah air juga harus terus menghadapi banyak kesulitan dan tantangan besar. Ketua MN Vuong Dinh Hue berpendapat:

“Tahun 2024 merupakan tahun kunci dan mempunyai makna yang sangat penting dalam melaksanakan dengan sukses tugas yang ditetapkan untuk seluruh masa bakti menurut Resolusi Kongres Nasional ke-13 Partai Komunis Vietnam. MN menekankan tuntutan untuk terus memprioritaskan usaha mendorong pertumbuhan ekonomi, mempertahankan secara mantap stabilitas ekonomi makro, mengontrol inflasi, menjamin keseimbangan-keseimbangan besar dari perekonomian; fokus menangani semua kesulitan, mengatasi semua problematik mendesak, sekaligus harus merapati target-target dan tuntutan pembaruan pola pertumbuhan, merestrukturisasi perekonomian, memperbaiki lingkungan investasi dan bisnis, meningkatkan produktivitas, kualitas, hasil guna, daya saing dan kapasitas internal dari perekonomian, di atas dasar mendorong terobosan-terobosan strategis”. 

Agar supaya semua UU dan Resolusi MN cepat diterjemahkan dalam praktik kehidupan dan mengembangkan hasil gunanya, Ketua MN menugasi Komite Tetap MN supaya mencamkan dan menggelar semua UU dan Resolusi yang telah disahkan pada Persidangan ke-6.