Pertanian yang Berkesinambungan Menjadi Salah Satu Pilar dari Strategi Pembangunan Sosial-Ekonomi Vietnam
(VOVWORLD) - Duta Besar (Dubes) Vietnam di Italia, Duong Hai Hung, Perwakilan Tetap Vietnam di Organisasi Pangan dan Pertanian Perserikatan Bangsa-Bangsa (FAO), merangkap Kepala delegasi Vietnam di persidangan ke-43 Konferensi FAO tingkat menteri, pada Rabu sore (05 Juli), telah menyampaikan pidato penting, di antaranya menyampaikan rekomendasi-rekomendasi Vietnam untuk melaksanakan program Transformasi Sistem Pangan, turut menjamin ketahanan pangan.
Dubes Duong Hai Hung merekomendasikan beberapa prioritas agar FAO dan para mitra internasional meninjau dan membantu negara-negara anggota. Vietnam ingin bekerja sama dengan semua pihak terkait untuk mendorong perdagangan hasil pertanian menjadi dasar bagi ketahanan pangan di kawasan dan di dunia.
Dubes Duong Hai Hung berpidato di persidangan tersebut (Foto: Phuong Hoa/VNA) |
Tentang semua upaya Vietnam, Dubes Duong Hai Hung menunjukkan bahwa pertanian yang berkesinambungan dan ketahanan pangan merupakan salah satu pilar dari Strategi Pembangunan Sosial-Ekonomi dari Vietnam untuk tahap 2021-2030, di antaranya memprioritaskan mengembangkan eko-pertanian, pertanian dengan teknologi tinggi, sedikit emisi gas, adaptasi dengan perubahan iklim yang terkait dengan perbaikan mata pencaharian warga di daerah pedesaan. Sistem pangan Vietnam sedang menuju ke pendekatan multi-cabang dan multi-target, termasuk terus berpindah menjadi pemasok pangan yang transparan, bertanggung jawab, dan berkelanjutan, memberikan kontribusi aktif pada ketahanan pangan global, secara pandai beradaptasi dengan perubahan iklim, membela sumber daya, sistem ekologi, dan keanekaragaman hayati; memberikan mata pencaharian yang berkelanjutan, bersamaan itu menjamin jaring pengaman sosial, terutama untuk orang miskin dan rentan.