Pertemuan Puncak ke-2 AS-RDRK: Jepang mengusahakan reaksi bersama dengan Republik Korea dan AS
(VOVWORLD) - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Jepang memberitahukan bahwa seorang pejabat senior kementerian ini akan melakukan kunjungan ke Washington dari Rabu (6/3) untuk ikut serta pada pembicaraan tingkat tinggi tentang denuklirisasi Semenanjung Korea dengan para timpalannya dari Amerika Serikat (AS) dan Republik Korea.
 Ilustri (Foto: VNA) |
Menurut Kemlu Jepang, pembicaraan tiga pihak ini akan berbahas tentang reaksi yang implementatif setelah pertemuan puncak ke-2 antara Presiden AS, Donald Trump dan Pemimpin RDRK, Kim Jong-un di Vietnam berakhir tanpa mencapai perkembangan yang jelas tentang proses denuklirisasi di Pyong Yang.
Kepala Direktorat Asia-Oseania dari Kemlu Jepang, Kenji Kanasugi berencana mengkoordinasikan upaya denuklirisasi dengan Utusan Khusus Amerika Serikat (AS) tentang Republik Demokrasi Rakyat Korea (RDRK), Stephen Biegun serta Utusan Khusus Republik Korea tentang RDRK, Lee Do-hoon. Menurut rencana, Kenji Kanasugi akan diberitahu oleh Utusan Khusus AS, Stephen Biegun tentang hasil pertemuan puncak AS-RDRK yang diadakan di Kota Hanoi dan akan menekankan pandangan Jepang bahwa harus mempertahankan sanksi-sanksi terhadap RDRK sampai Pyong Yang melakukan denuklirisasi sepenuhnya dan bisa diperiksa.