(VOVwrold) -  Pada Kamis (25 Juli), putaran perundingan ke-6 tingkat staf ahli antara Republik Korea dan Republik Demokrasi Rakyat (RDR) Korea tentang pembukaan kembali Zona Industri bersama Kaesong telah runtuh dengan tidak mencapai permufakatan manapun.     

Segera setelah perundingan ini berakhir, kepala perunding RDR Korea, Park Chol-su telah dengan tiba-tiba muncul tanpa pemberitahuan sebelumnya di ruang jumpa pers di Kaesong dan memberitahukan bahwa perundingan dengan Republik Korea telah gagal, maka Pyongyang akan harus menggelarkan pasukan ke zona industri ini, bersamaan itu mengecam fihak Republik Korea yang telah tidak mau memberikan konsesi, sehingga mengakibatkan kemacetan perundingan ini. Park Chol-su menekankan bahwa Pyongyang bisa mengoperasikan sendiri zona industri ini tanpa bantuan fihak Seoul.

Ketika menanggapinya, kantor jurubicara Kementerian Penyatuan Republik Korea telah mengeluarkan satu pernyataan darurat yang menunjukkan bahwa pernyataan RDR Korea tentang kegagalan perundingan ini adalah “amat disayangkan”, bersamaan itu memperingatkan pernyataan ini bisa mendorong nasib zona industri Kaesong ke “titik balik  yang serius”./.