Perundingan damai tentang Suriah kali ke-5 di Astana
(VOVWORLD) - Konferensi internasional ke-5 tentang Suriah dibuka pada Selasa (4 Juli) di Astana, ibukota Kazakhstan dengan isi utama yang berfokus pada pembentukan 4 kawasan pengurangan ketegangan di wilayah Suriah yang sudah disetujui oleh semua pihak pada tanggal 4 Mei lalu.
Menlu Kazakhstan, Kairat Abdrakhmanov (kanan), Utusan Khusus PBB urusan Suriah,Staffan de Mistura (tengah) dan Menlu Iran Hossein Jaber Ansari (kiri) di perundingan damai Suriah pada 24/1 di Astana,Kazakhstan (Foto: AFP/Kantor Berita Vietnam) |
Pada Konferensi selama dua hari ini akan berlangsung serentetan perundingan bilateral sebelum semua pihak memasuki sidang pleno pada Rabu (5 Juli).
Beberapa kantor berita Rusia memberitakan: segera sebelum sidang pembukaan, para pakar Rusia, Turki dan Iran ( negara-negara sponsor terhadap perintah gencatan senjata di Suriah) telah mengadakan pertemuan teknis. Sekretaris Pers dari Kementerian Luar Negeri Kazakhstan, Anuar Zhainakov juga membenarkan semua delegasi Pemerintah dan faksi oposisi Suriah telah tiba di Astana. Yang mengepalai delegasi Rusia ialah Alexander Lavrentiev, Utusan Khusus Presiden Vladimir Putin, delegasi Turki dikepalai oleh Deputi Menteri Luar Negeri Sedat Onal, sedangkan delegasi Iran dikepalai oleh Deputi Menteri Luar Negeri (Menlu) Hossein Ansari. Delegasi Pemerintah Suriah dikepalai oleh Duta Besar negara ini di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Bashar Jaafari sementara itu delegasi pasukan bersenjata oposisi Suriah mungkin dikepalai oleh pemimpin kelompok Jaysh al-Islam, Mohammed Alloush.
Selain itu, yang menghadiri Konferensi ini, juga ada Utusan Khusus Sekretaris Jenderal PBB urusan Suriah, Staffan de Mistura, Asisten Menlu Yordani urusan masalah politik, Nawaf Uasfi Tel dan penjabat Asisten Menlu Amerika Serikat urusan masalah Timur Tengah, Stuart Jones.