(VOVworld) - Diselenggarakan pada tanggal 15 bulan satu tahun imlek, Pesta turun ke sawah di kecamatan Na Hoi, kabupaten Bac Ha, propinsi Lao Cai telah menjadi satu ciri budaya tradisional sehubungan dengan awal Tahun Baru. Pesta ini adalah tempat berhimpunnya kebudayaan 12 etnis minoritas yang tinggal di kecamatan tersebut dengan partisipasi ribuan penduduk dan wisatawan di dalam dan luar negeri.
Sudah sejak pagi-pagi benar, para warga semua etnis di kecamatan Na Hoi telah hadir di Kantor Komite Rakyat kecamatan untuk bersama-sama menghadiri pesta ini. Pesta itu meliputi dua bagian utama, yaitu bagian Upacara dan bagian Pesta. Menjelang bagian Upacara, satu pohon “ Neu”(pohon Hari Raya Tahun Baru yang dibuat dari pohon bambu) diteggakkan di tempat penyelenggaraan pesta. Di kaki pohon “Neu” itu ditletakkan sesaji yang disediakan oleh 15 desa dan dukuh di kecamatan, bersama mempersembahkan sesaji kepada para Dewa Bumi, Dewa Air untuk melaporkan prestasi setelah setahun bekerja dan berproduksi. Tran Dac Ha, Wakil Ketua Kecamatan Na Hoi mengatakan: “Pesta turun ke sawah tradisional dari etnis minoritas Tay sarat dengan identitas budaya berbagai etnis. Pesta itu membantu warga etnis-etnis minoritas, terutama generasi muda bisa memahami sarat identitas etnisnya, memohon cuaca yang baik, tambah banyak padi, pohon aprikot dan manusia-nya tambah sehat untuk berproduksi”.
Setelah bagian upacara yalah bagian pesta. Bagian Pesta dimulai dengan tari dan acara-acara kesenian khas dari warga kecamatan.
Pesta turun ke sawah di kecamatan Na Hoi tidak hanya turut menjaga saran ciri budaya bangsa, melainkan juga memperkuat gerakan kompetisi berproduksi, turut membangun dengan sukses program Target Nasional Pembangunan Pedesaan baru./.