Pihak-pihak yang peserta permufakatan nuklir menegaskan kembali komitmen terhadap Iran
(VOVWORLD) - Deputi Menteri Luar Negeri (Menlu) Iran, Abbas Araghchi, pada 6 Maret, menegaskan bahwa pihak-pihak yang peserta penandatanganan permufakatan bersejarah pada tahun 2015 yang bernama “Rencana aksi bersama menyeluruh” (JCPOA), menegaskan kembali “dukungan yang kuat” terhadap negara Republik Islam, tanpa memperdulikan keputusan sepihak Amerika Serikat yang sepihak menarik diri dari permufakatan dari tahun 2018.
Menurut Deputi Menlu Abbas Araghchi, Inggris, Rusia, Perancis, Tiongkok dan Jerman telah mengakui bahwa permufakatan ini hanya bisa diselamatkan kalau Iran bisa mendapat manfaat dari permufakatan ini, bersamaan itu berkomitmen menjaga permufakatan ini terus berlaku. Deputi Menlu Araghchi mengeluarkan komentar ini di Wina, Austria, setelah pertemuan dengan para wakil negara-negara lain dalam JCPOA.
Wakil Perwakilan Tetap Rusia, di samping organisasi-organisasi internasional yang mempunyai markas di Vienna, Mikhail Ulyanov, pada 5 Maret lalu menegaskan bahwa JCPOA dan resolusi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang mendukung permufakatan ini telah mendorong ekonomi dan perdagangan dengan Teheran.