PM Inggeris mengumumkan strategi bagi proses Brexit
(VOVworld) – Perdana Menteri (PM) Inggeris, Theresa May, pada Selasa (17 Januari), telah menyampaikan pidato penting yang isi-nya menetapkan pengarahan kepada peta jalan keluar-nya Inggeris dari Uni Eropa (EU) (atau Brexit).
Perdana Menteri Inggeris, Theresa May
(Foto: vov.vn)
Dalam pidato-nya, PM Therasa May telah untuk pertama kalinya menegaskan bahwa Inggeris akan meninggalkan pasar bersama Eropa guna membatasi arus migran masuk negara ini dari Uni Eropa, bersamaan itu, mengumumkan peta jalan 12 pasal bagi pisah-nya Inggeris keluar dari 27 negara anggota Uni Eropa. Dia berharap supaya akan mencapai satu permufakatan perdagangan komprehensif dengan Uni Eropa, di antaranya membolehkan Inggeris bebas mendekati pasar-pasar Eropa dan menghapuskan secara maksimal rintangan-rintangan perdagangan.
Menurut rencana, Pemerintah pimpinan PM Theresa May akan resmi “mengaktifkan” pasal 50 Perjanjian Lisabon pada akhir bulan Maret tahun 2017 untuk memulai proses perundingan tentang Brexit. Perundingan-perundingan ini akan memakan waktu selama 2 tahun. Sekarang ini, Pemerintah Inggeris sedang membahas secara rinci dengan Uni Eropa tentang rencana perundingan.