PM Inggris menilai bahwa warga negara ini ingin keluar dari Uni Eropa dan tidak mau mengadakan pemilihan umum
(VOVWORLD) - Rakyat Inggis menginginkan agar para politisi negara ini melaksanakan Brexit (Inggris keluar dari Uni Eropa) dan mereka akan marah kalau hal ini tidak dijamin. Demikian ditegaskan oleh Perdana Menteri (PM) Inggris, Boris Johnson, pada Rabu (14 Agustus), dalam sidang tanya-jawab “People’s PMQs” melalui Facebook.
PM Inggris, Boris Johnson (Foto: Xinhua/VNA) |
Ketika ditanya apakah dia mengadakan satu pemilihan umum setelah tanggal 31/10 untuk menjamin Parlemen tidak bisa mencegah proses Brexit pada saat itu, PM Boris Johnson menunjukkan: “Saya menyatakan bahwa warga Inggris telah melakukan banyak pemilihan umum dan event pemilihan umum. Semua yang meraka inginkan ialah kami melaksanakan Brexit pada tanggal 31/10 selalu saya katakan itu merupakan apa yang sedang kami laksanakan”.
Dia juga menyatakan bahwa beberapa legislator Inggris yang menentang Brexit sedang “bekerjasama” dengan Uni Eropa untuk memaksa Inggris keluar dari Uni Eropa tanpa mencapai permufakatan. Menurut pemimpin Inggris, Uni Eropa perlu melakukan perundingan untuk menghindari Brexit tanpa permufakatan pada tanggal 31/10 mendatang. Dia menyatakan bahwa jalan buntu yang terus memakan banyak waktu maka akan ada banyak kemungkinan terjadinya satu Brexit tanpa permufakatan.