PM Italia, Matteo Renzi resmi meletakkan jabatan

(VOVworld) – Perdana Menteri (PM) Italia, Matteo Renzi, Rabu malam (7/12), menurut waktu lokal, resmi menyampaikan surat permintaan meletakkan jabatan kepada Presiden Sergio Mattarella.


PM Italia, Matteo Renzi resmi meletakkan jabatan - ảnh 1
PM Italia, Matteo Renzi
(Foto: The Commentator-vovworld.vn)

Presiden Mattarella telah meminta keapda Matteo Renzi supaya untuk sementara memimpin pemerintah demisioner selama Presiden melakukan konsultasi dengan berbagai partai untuk memutuskan langkah selanjutnya. Konsultasi-konsultasi akan dimulai pada pukul 17.00 (GMT), Kamis (8/12) dan direncanakan akan berakhir pada Sabtu sore (10/12).

Yang mendesak, Presiden Mattarella akan harus mencari seorang tokoh lain sebagai pengganti Matteo Renzi dan hal ini mungkin hanya memakan waktu pendek saja. Seorang Perdana Menteri baru mungkin akan termasuk dalam barisan Partai Demokrat (PD) kiri-tengah pimpinan Matteo Renzi, partai yang paling kuat dalam Parlemen Italia.

Menurut jadwal waktu, Italia akan mengadakan pemilu pada awal tahun 2018. Akan tetapi, partai-partai oposisi di Italia sekarang ini sedang menimbulkan tekanan untuk menuntut penyelenggaraan pemilu secara lebih dini. Kalangan analis menyatakan bahwa pemilu sebelum batas waktu ada sedikit kemungkinan terjadi, pada pokoknya karena undang-undang tentang pemilu harus diesahkan oleh Mahkamah Konstitusi. Dalam kenyataannya, untuk bisa memberlakukan undang-undang tentang pemilu baru harus memakan banyak waktu dan menuntut adanya kompromi politik.


Komentar

Yang lain