PM Malaysia mengimbau pemecahan sengketa di Laut Timur berdasarkan pada hukum internasional

(VOVworld) – Dalam keterangannya kepada majalah Nikkei Asian Review, Selasa (15/11), ketika mengungkapkan pandangan Malaysia tentang vonis Mahkamah Arbitrase Internasional di Den Haag tentang gugatan Filipina terhadap Tiongkok yang bersangkutan dengan sengketa-sengketa di Laut Timur, Perdana Menteri (PM) Malaysia, Najib Razak menegaskan bahwa Malaysia bertekad mempertahankan pandangan bahwa semua pihak yang mengklaim kedaulatan di Laut Timur harus memecahkan sengketa sesuai dengan hukum internasional dan berdasarkan pada hukum internasional.Dia menekankan bahwa hal yang penting bagi semua pihak ialah menghormati semua proses diplomatik dan hukum, memecahkan semua sengketa dan perbedaan secara damai melalui perundingan.

PM Malaysia mengimbau pemecahan sengketa di Laut Timur berdasarkan pada hukum internasional - ảnh 1
PM Malaysia, Najib Razak 
(Foto: Southeast Asia Globe Magazine / Vietnam)


Ketika berpidato dalam kunjungannya di Jepang pada hari yang sama, PM Najib Razak menunjukkan bahwa semua pihak, termasuk Jepang perlu memainkan peranan yang konstruktif untuk menjamin perdamaian, keamanan dan kestabilan di Laut Timur. Menurut dia, semua sengketa di Laut Timur sangat rumit, perlu dipecahkan dengan tenang dan rasional melalui dialog.

Komentar

Yang lain