PM Nguyen Xuan Phuc menerima Dubes Republik Perancis
(VOVWORLD) - Perdana Menteri (PM) Vietnam, Nguyen Xuan Phuc, pada Rabu sore (17/7), meneirma Duta Besar (Dubes) Perancis, Bertrand Lortholary sehubungan dengan akhir masa baktinya di Vietnam.
PM Nguyen Xuan Phuc menganggap bahwa Perjanjian Perdagangan Bebas Vietnam - Uni Eropa (EVFTA) dan Perjanjian Proteksi Investasi Uni Eropa-Vietnam (IPA) yang baru saja ditandatangani akan membuka banyak kesempatan kerjasama baru antara Vietnam dan Uni Eropa pada umumnya dan dengan Perancis pada khususnya. PM meminta kepada Perancis supaya membantu proses ratifikasi dua perjanjian penting ini guna merealisasikan keuntungan-keuntungan bagi badan usaha dan rakyat dua negeri.
PM Nguyen Xuan Phuc menilai tinggi pendirian Perancis terhadap keamanan dan perdamaian di Laut Timur, menyambut baik kunjungan-kunjungan dari kapal dan pesawat Perancis di Vietnam selama ini. Beliau menekankan bahwa dua negara perlu terus memperkuat kerjasama di bidang pertahanan.
Pada pihaknya, Dubes Perancis, Bertrand Lortholary menegaskan bahwa Perancis mendukung kebebasan maritim dan penerbangan di Laut Timur. Perancis semakin memperhatikan kawasan Asia-Pasifik, di antaranya menilai tinggi peranan Vietnam, satu mitra penting bagi Perancis di kawasan.