PM Nguyen Xuan Phuc menerima mantan Menteri Keuangan AS dan Putri Mahkota Swedia

(VOVWORLD) - Ketika menerima Timothy Geithner, Presiden Dana “Warburg Pincus”, mantan Menteri Keuangan Amerika Serikat (AS), Perdana Menteri (PM) Vietnam, Nguyen Xuan Phuc, pada Selasa sore (7/5), menilai tinggi dana investasi ini yang ikut serta dalam investasi pada beberapa proyek di Vietnam. 
PM Nguyen Xuan Phuc menerima mantan Menteri Keuangan AS dan Putri Mahkota Swedia    - ảnh 1 PM Nguyen Xuan Phuc (kanan) dan Presiden Dana Warburg Pincus, Timothy Geithner (Foto: VGP)

Beliau menunjukkan bahwa Vietnam ingin terus mendorong pengembangan hubungan kemitraan komprehensif Vietnam – AS. Vietnam selalu berupaya memperbaiki lingkungan investasi dan bisnis, selalu mengatasi kesulitan, menciptakan syarat bagi badan-badan usaha asing, di antaranya ada badan usaha AS untuk melakukan investasi dan bisnis secara kondusif di Vietnam.

Pada pihaknya, Presiden Timothy Geithner memberitahukan bahwa hingga sekarang, Dana Warburg Pincus telah melakukan 5 proyek investasi di Vietnam, dua di antaranya di bidang keuangan, Dia menginginkan agar Vietnam terus konsisten dengan upaya-upaya reformasi, integrasi, dan Pemerintah Vietnam menciptakan syarat yang kondusif lebih lanjut lagi bagi para investor asing untuk melakukan investasi pada bidang keuangan, perbankan, pembayaran elektronik dan sebagainya.

PM Nguyen Xuan Phuc menerima mantan Menteri Keuangan AS dan Putri Mahkota Swedia    - ảnh 2PM Vietnam, Nguyen Xuan Phuc  (kanan) dan Putri Mahkota Swedia, Victoria Ingrid Alice Desiree. (Foto: VGP)

Sedangkan, ketika menerima Putri Mahkota Swedia, Victoria Ingrid Alice Desiree, PM Nguyen Xuan Phuc menginginkan agar Kerajaan dan Pemerintah Swdia mendorong cepat penandatanganan Perjanjian Perdagangan Bebas Uni Eopra – Vietnam untuk menciptakan peluang terobosan baru dalam hubungan perdagangan dan investasi dua negara. Beliau menekankan bahwa sekarang ini Swedia menjadi mitra yang sangat penting dan tepercaya bagi Vietnam dalam Uni Eropa. Beliau berharap dan percaya bahwa badan-badan usaha Swedia yang mendampingi Putri Mahkota dalam kunjungan kali ini akan mempunyai peluang untuk berkoordinasi dengan para mitra Vietnam yang sesuai, turut mendorong kerjasama ekonomi antara dua negara. 

Pada pihaknya, Putri Mahkota Swedia, Victoria Ingrid Alice Desiree menganggap bahwa hubungan antara dua negara berkembang tidak hanya di bidang politik saja, melainkan juga di bidang ekonomi dan perdagangan. Dia memberitahukan bahwa dalam kunjungan di Vietnam kali ini ada badan-badan usaha kecil dan menengah, badan usaha inovasi kreatif yang mensuplai solusi-solusi menyeluruh, perkembangan berkesinambungan, bisa menciptakan perbedaan dalam produk dan bisnis.

Komentar

Yang lain