(VOVWORLD) - Perdana Menteri (PM) Pham Minh Chinh, pada 22 Agustus memberlakukan Tilgram dinas tentang penguatan jarak sosial dan langkah-langkah pencegahan dan penanggulangan wabah Covid-19.
PM Pemerintah mengimbau, menggerakkan, mengarahkan, dan meminta warga supaya tidak keluar rumah, “siapa di mana, tinggal di sana" (Foto: chinhphu.vn) |
Dalam tilgram dinas tersebut, PM Pemerintah meminta kepada para Sekretaris Komite Partai Komunis Kota dan Provinsi, Ketua Komite Rakyat Kota Ho Chi Minh dan berbagai provinsi: Binh Duong, Dong Nai, Long An, dan para menteri, kepala badan setingkat kementerian, badan di bawah Pemerintah, dan badan terkait supaya berfokus melaksanakan dengan tuntas, serius, gigih, dan efektif penguatan jarak sosial dan langkah-langkah pencegahan dan penanggulangan wabah Covid-19.
Tilgram dinas tersebut menunjukkan bahwa semua provinsi dan kota perlu menganggap kecamatan kota dan kotamadya sebagai benteng”, warga sebagai “prajurit” dalam pencegahan dan penanggulangan wabah, mengimbau, menggerakkan, mengarahkan, dan meminta kepada warga supaya tidak keluar dari rumah, “siapa di mana, tinggal di sana”, menganggap warga pusat pelayanan dan subyek dalam pencegahan dan penanggulangan wabah.
Tilgram dinas tersebut juga meminta kepada semua daerah supaya tepat waktu memasok pangan, bahan makanan, dan layanan esensial kepada warga dan keluarga di daerah penghebatan jarak sosial, terutama kelompok orang rentan; tidak membiarkan kekurangan bahan makanan dan pakaian terhadap sebarrang seorang. Bersamaan itu, dengan kilat melakukan tes di skala luas (Kota Ho Chi Minh melakukan tes di seluruh kota pada jangka waktu pelaksanaan jarak sosial) untuk secepat mungkin menemukan kasus F0; memprioritaskan tertinggi- tingginya pendistribusian vaksin kepada Kota Ho Chi Minh dan melakukan kampanye vaksinasi yang gratis, tepat waktu, aman, dan efektif.