PM Republik Korea berencana mengundurkan diri
(VOVworld) – Kantor Berita Yonhap, pada Selasa (21 April) mengutip kata-kata seorang pejabat senior Partai Dunia Baru (Saenuri) yang berkuasa, memberitahukan bahwa Perdana Menteri (PM) Republik Korea, Lee Wan-koo telah menyatakan keinginan akan mengundurkan diri kepada Presiden Park Geun-hye pada latar belakang kecurigaan yang kian meningkat tentang keterlibatan-nya pada satu skandal penerimaan suap.
Perdana Menteri Republik Korea, Lee Wan-koo
(Foto: baomoi.vn)
Sekarang baik Kantor PM maupun Kantor Presiden belum resmi mengkonfirmasikan informasi tersebut. Deputi PM urusan ekonomi Choi Kyung-hwan akan memimpin sidang kabinet yang dulu dipimpin PM Lee Wan-koo. Sebelum memulai perlawatan selama 12 hari ke Amerika Latin pada 16 April ini, Presiden Park Geun-hye memberitahukan akan memberikan keputusan terhadap permintaan mengundurkan diri dari PM Lee Wan-koo setelah pulang kembali ke Tanah Air pada awal pekan depan.
PM Lee Wan-koo sedang dicurigai menerima suap sebesar 28.000 dolar Amerika Serikat dalalm dana-dana pemilihan dari mantan Ketua Grup Keangnam Sung Wan-jong, orang yang baru saja bunuh diri pada awal bulan ini./.