(VOVworld) – Perdana Menteri (PM) Rusia, Dmitry Medvedev baru saja membantah informasi yang memberitahukan bahwa perang dingin telah meledak antara Rusia dan Amerika Serikat (AS).

Ketika berbicara di depan kanal televisi Globo dalam karangka kunjungan di Brasil pada pekan lalu, PM Rusia menyatakan bahwa walaupun hubungan saat ini antara Moskwa dan Washington menjadi tegang karena pihak AS telah mengesahkan beberapa naskah hukum anti Rusia seperti apa yang dinamakan sebagai “Undang-Undang Magnitski”, tapi tidak ada dasar manapun untuk berpendapat bahwa perang dingin telah meledak antara Rusia dan AS.


PM Medvedev menegaskan bahwa sebaliknya, sekarang Rusia dan AS mungkin bisa bersama-sama berupaya dan berkoordinasi untuk melakukan aksi guna mengatasi banyak masalah panas dalam hubungan bilateral, di kawasan dan di dunia.

Kepala Pemerintah Rusia tersebut juga memberitahukan bahwa Moskwa harus melaksanakan beberapa langkah, di antaranya ada pengesahan “Undang-Undang Dima Yakovlev” yang disebutkan menurut nama seorang anak laki-laki yang telah tewas akibat kekerasan ayah angkatnya, guna memberikan balasan yang setimpal terhadap tindakan yang sama dari pihak AS./.