(VOVWORLD) - Perdana Menteri Rusia (PM), Mikhail Mishustin pada 12 Maret telah menandatangani dekrit untuk berkoordinasi mendukung penerimaan pengungsi dari Ukraina dan wilayah Donetsk dan Lugansk di Ukraina Timur.
Warga Ukraina mengungsi dari Kiev. Foto: VNA |
Konkretnya, pemerintahan kawasan di Rusia akan menerima para pengungsi dari konflik di Donbass dalam skala kuota yang disepakati, di antaranya memprioritaskan sanak warga Rusia dan warga yang tinggal di kawasan-kawasan ini.
Komisaris Tinggi PBB untuk Pengungsi (UNHCR) memperkirakan bahwa pada 11 Maret, hampir 2,6 juta orang telah mengungsi sejak Rusia melakukan operasi militer khusus di Ukraina, yang sebagian besar melarikan diri ke Polandia dan lebih dari 105.000 melarikan diri ke Rusia.
Juga pada 12 Maret, Parlemen Polandia telah mengesahkan rancangan undang-undang (RUU) untuk mendukung warga Ukraina yang diungsikan akibat perang. RUU tersebut perlu disetujui oleh Presiden Polandia agar dapat berlaku. Menurut Badan Penjaga Perbatasan Polandia, pada 12 Maret, negara itu telah menerima hampir 1,6 juta pengungsi dari Ukraina.