PM Spanyol mengeluarkan batas waktu kepada Gubernur Katalonia untuk menjelaskan pendirian-nya tentang kemerdekaan
(VOVWORLD) - Perdana Menteri (PM) Spanyol, Mariano Rajoy, pada Rabu (11 Oktober), telah mengeluarkan batas waktu kepada Gubernur Katalonia, Carles Puigdemont supaya selama 5 hari harus menjelaskan pendirian-nya tentang klaim kemerdekaan.
 PM Spanyol, Mariano Rajoy (Foto: AFP/VNA) |
Ketika berbicara di Parlemen Spanyol, PM Mariano Rajoy menyatakan bahwa sampai pukul 10.00 pagi tanggal 16/10, Gubernur Carles Puigdemont harus membenarkan bahwa apakah dia menyatakan kemerdekaan atau tidak sebelum menghentikan hak otonnomi di daerah Katalonia. PM Spanyol juga menaruh perhatian bahwa kalau Carles Puigdemont membenarkan telah memisahkan diri dari Spanyol, Pemerintah Pusat akan membolehkan dia mendapat waktu 3 hari lagi, sampai pukul 10.00 pagi tanggal 19/10 untuk meninjau sebelum memulai prosedur-prosedur menghentikan hak otonomi Katalonia menurut Pasal 155 Undang-Undang Dasar Spanyol.
PM Spanyol, Mariano Rajoy, sebelumnya telah menolak kemungkinan peranan mediator untuk ikut memecahkan krisis yang sedang terjadi di Katalonia. Dia memperingatkan bawha satu Katalonia yang memisahkan diri akan tidak mendapat pengakuan dari Eropa dan akan diiringi dengan harga mahal untuk kawasan ini. Pernyataan tersebut dikeluarkan oleh pemimpin Spanyol ketika Gubernur Carles Puigdemont, dalam interviu Kantor Berita “CNN” dari Amerika Serikat, pada Rabu (11 Oktober), telah mengusulkan peranan mediator untuk ikut memecahkan ketegangan antara dua fihak.