PM Viet Nam, Nguyen Xuan Phuc mengadakan temu kerja dengan para pemimpin Propinsi Lang Son
(VOVWORLD) - Perdana Menteri (PM) Viet Nam, Nguyen Xuan Phuc, pada Senin pagi (24 September) di Kota Ha Noi, telah mengadakan temu kerja dengan para pemimpin teras Propinsi Lang Son tentang situasi pelaksanaan tugas perkembangan sosial-ekonomi.
PM Vietnam, Nguyen Xuan Phuc berbicara di depan temu kerja tersebut. (FOto: thong Nhat/Kantor Berita Viet Nam). |
Pada temu kerja ini, PM Nguyen Xuan Phuc menekankan: Propinsi Lang Son mempunyai posisi penting baik tentang sosial-ekonomi maupun tentang pertahanan dan keamanan. Propinsi ini punya garis perbatasan yang panjangnya 230 Km dengan Tiongkok, punya banyak koridor perbatasan dan pasar perbatasan, merupakan titik awal dari Viet Nam dalam koridor ekonomi Nanning (Tiongkok)-Lang Son-Ha Noi-Hai Phong dan Lang Son-Ha Noi-Kota Ho Chi Minh-Moc Bai, merupakan pintu gerbang penting yang menyambungkan Tiongkok dengan ASEAN, sangat kondusif bagi perkembangan perdagangan perbatasan dan jasa-jasa perkembangan. PM Nguyen Xuan Phuc mengatakan: “Perkembangan Propinsi Lang Son harus berkaitan dengan perkembangan perdagangan, pariwisata dan perkembangan pertanian dan kehutanan dari daerah pegunungan dan daerah pedesaan. Semua hal ini berkaitan dnegan perkembangan hutan dan penjagaan hutan. Di antaranya harus memperhatikan jasa perdagangan perbatasan dan jasa logistik. Mengembangkan keunggulan yang sudah ada dari jasa-jasa seperti sejarah, kebudayaan spiritualitas, produk-produk khusus sendiri, menganekaragamkan berbagai ragam produk, mendorong perkembangan pariwisata yang berkesinambungan. Memperhatikan lebih lanjut lagi perkembangan pertanian berteknologi tinggi, menciptakan produk pertanian yang meliputi pohon untuk industri, pohon bahan fafmasi, hortikultura demi kebutuhan dan khususnya ekspor perbatasan sangat kondusif”.
Pada pagi hari itu juga, PM Nguyen Xuan Phuc mengadakan temu kerja dengan para pemimpin ters Kota Da Nang tentang proyek pembangunan pelabuhan Lien Chieu.